Sabtu, 19 Maret 2011

Tertatih

<p>Aku berjalan di dalam asing dunia<br />
Aku mencoba tak mengingatmu dan mengenangmu<br />
Aku telah hancur lebih dari berkeping-keping<br />
Karena cintaku karena rasaku<br />
Yang tulus padamu</p>
<p>Begitu dalamnya aku terjatuh<br />
Dalam kesalahan rasa ini</p>
<p>Jujur aku tak sanggup aku tak bisa<br />
Aku tak mampu dan aku tertatih<br />
Semua yang pernah kita lewati<br />
Tak mungkin dapat ku dustai<br />
Meskipun harus tertatih</p>
<p>Begitu dalamnya aku terjatuh<br />
Dalam kesalahan rasa ini</p>
<p>Jujur aku tak sanggup aku tak bisa<br />
Aku tak mampu dan aku tertatih<br />
Semua yang pernah kita lewati<br />
Tak mungkin dapat ku dustai<br />
Meskipun harus tertatih</p>
<p>Aku tak sanggup aku tak bisa<br />
Aku tak mampu dan aku tertatih<br />
Semua yang pernah kita lewati<br />
Tak mungkin dapat ku dustai<br />
Meskipun harus tertatih</p>
<br /><span style="font-size:small">Koleksi <a href="http://gudanglagu.com/category/k/kerispatih/" title="View all posts in Kerispatih" rel="category tag">Kerispatih</a>  yang lain.<br><a target="_blank" href="http://gudanglagu.com/k/kerispatih/kerispatih/" title="Kerispatih – Tertatih">Mp3 Download & Lirik Lagu Kerispatih – Tertatih </a><br><a href="http://gudangartis.com/">Gambar Artis Indonesia</a></span>

Sabtu, 12 Maret 2011

kedelai Tuhan

Bacaan : Matius 21:1-11

Orang sering memakai kata keledai untuk mengatakan sesuatu yang remeh. Mungkin Anda pernah mendengar kata-kata, "Saya hanya seseorang yang melakukan pekerjaan keledai." Atau, "Anak itu keras kepala seperti keledai."

Kalimat-kalimat tersebut seolah mengabaikan sumbangsih yang diberikan seekor hewan yang sesungguhnya berharga. Keledai telah melayani manusia selama ribuan tahun. Bahkan dulu mereka dihargai sebagai simbol kerendahan hati, kelemahlembutan, dan perdamaian.

Dalam Alkitab, keledai yang belum pernah ditunggangi dipandang layak dipakai, khususnya untuk tujuan-tujuan keagamaan. Oleh karenanya, tepatlah bila Yesus minta seekor keledai untuk ditunggangi saat hendak memasuki Yerusalem. Yesus ingin memperlihatkan bahwa keledai juga dapat mengemban tugas agung. Betapa mulianya misi keledai tersebut! Betapa miripnya misi itu dengan misi kita sebagai pengikut Yesus!

Seorang utusan Injil di Cina menyebut dirinya "Keledai Tuhan." Ia seorang Kristen yang rendah hati, "membawa" Tuhannya dengan setia dari kota ke kota dan mengajar sesamanya untuk melakukan hal yang sama. Tuhan banyak membutuhkan "keledai" seperti itu di dunia masa kini-orang-orang rendah hati yang mau membawa Dia ke kota asal mereka dan membuat Dia dikenal orang di situ.

Keledai tersebut harus lebih dahulu dilepas sebelum Yesus dapat menggunakannya. Kita pun harus lebih dahulu dilepaskan dari ikatan duniawi jika kita mau melayani Kristus. Apakah kita bersedia menjadi keledai milik Tuhan?

PEKERJAAN YANG SEDERHANA MENJADI PEKERJAAN YANG KUDUS JIKA DILAKUKAN UNTUK ALLAH

Admin FB Gsja PB -leank-